Pemasangan iklan melalui WhatsApp atau yang dikenal dengan Click-to-WhatsApp ads merupakan strategi promosi yang efektif melalui platform Facebook. Dalam bentuk iklan ini, Anda dapat memperkenalkan produk atau layanan langsung kepada pengguna WhatsApp. Desain iklan ini didesain secara khusus untuk mengundang pengguna untuk berinteraksi dengan iklan dan terhubung dengan bisnis Anda melalui aplikasi WhatsApp secara langsung.
Perhatikan Hal Ini Sebelum Membuat Iklan di WhatsApp
Sebelum kita menggali lebih dalam, penting untuk menyadari bahwa Facebook, Instagram, dan WhatsApp semuanya adalah di bawah naungan dari Meta. Sehingga, pengaturan iklan di ketiga platform tersebut dapat dilakukan melalui FB Ads Manager. Yang menarik adalah Anda dapat mengarahkan iklan dari salah satu platform ini ke yang lain. Contohnya iklan di WhatsApp atau Click-to-WhatsApp ads.
Lantas, Bagaimana hal ini bisa berbeda dengan iklan di Google?
Perlu diketahui bahwa iklan di Google umumnya bersifat ‘pull ads’. Artinya, pengguna harus mencari kata kunci tertentu sebelum iklan muncul di hasil pencarian Google. Sebaliknya, iklan di bawah keluarga Meta lebih bersifat ‘push ads’. Dimana iklan dapat ditemukan di beranda pengguna tanpa perlu mencari kata kunci.
Tentu saja, kesuksesan iklan di WhatsApp, Facebook atau Instagram bergantung pada sejumlah faktor penting, seperti tujuan, audiens target, platform, penempatan, dan anggaran. Facebook sendiri mengklaim potensi untuk menjangkau 2.08 miliar orang, sehingga faktor visual dan pesan iklan juga sangat penting.
Cara Buat Iklan Melalui WhatsApp Business
Berikut langkah-langkah untuk membuat iklan melalui WhatsApp Business dengan mudah:
- Mulailah dengan membuka WhatsApp Business, lalu navigasi ke pengaturan (Settings), dan pilih opsi Business Tools.
- Selanjutnya, pilih “Advertise on Facebook” untuk membuat iklan Facebook yang menarik. Anda dapat memilih gambar atau video dari perangkat Anda atau memanfaatkan katalog yang telah Anda buat sebelumnya. Pastikan juga untuk menyusun pesan promosi yang menarik. Lanjutkan dengan mengklik “Next.”
- Selangkah berikutnya adalah mengedit Budget & Durasi serta mengatur Audiens Anda. Pada bagian Audiens, pilih opsi Default, lalu Anda dapat menyesuaikan lokasi, usia, dan jenis kelamin audiens sesuai kebutuhan. Klik “Next.”
- Setelah itu, akan muncul layar “Review and Create.” Pastikan Anda telah menyiapkan dana sesuai dengan anggaran yang telah Anda tentukan sebelumnya. Klik “Next.”
- Terakhir, klik “Promote Now” untuk mengirim iklan Anda untuk ditinjau sebelum dipublikasikan. Dengan langkah-langkah ini, Anda dapat membuat iklan dengan mudah melalui WhatsApp Business.
Ikuti Tips Ini Agar Iklan di WhatsApp Jadi Menarik
Setelah anda berhasil membuat iklan di WhatsApp, pastikan kembali bahwa konten iklan anda sudah mencakup beberapa aspek berikut ini:
1. Tawarkan Nilai (Value proposition)
Nilai produk atau layanan dapat diungkapkan dengan cara yang membuat audiens memahami bagaimana produk tersebut memenuhi kebutuhan mereka. Ini juga dapat membantu membedakan produk Anda dari yang lain. Dalam kata lain, Anda perlu menyampaikan nilai produk Anda dengan cara yang membuat audiens tertarik.
2. Ajak Bertindak (Call to Action)
Selain tombol “Hubungi Sekarang,” Anda dapat menggunakan kata-kata yang mengajak bertindak dalam teks atau visual iklan Anda. Anda bebas untuk menciptakan panggilan yang sesuai dengan tujuan Anda, seperti “Segera Hubungi Kami!” atau kata-kata lain yang menggugah tindakan.
3. Buat Urgensi
Menciptakan urgensi bisa mempengaruhi audiens secara emosional. Misalnya, gunakan kata-kata seperti “Tawaran Berakhir 31 Januari 2023” atau “Hanya untuk 100 Pembeli Pertama.” Ini mendorong audiens untuk bertindak sebelum peluang tersebut hilang.
4. Buat Penawaran yang Menarik
Anda dapat menarik perhatian dengan harga, penawaran promosi, diskon, atau kata “Gratis.” Hal ini membantu mengurangi keraguan pembeli dan memotivasi mereka untuk bertransaksi.
5. Pedoman Merek
Tampilan profesional menciptakan kepercayaan. Terapkan pedoman merek, termasuk penggunaan logo, palet warna, jenis huruf, dan elemen visual lainnya untuk kesan yang konsisten dan profesional.
6. Gunakan Emoticon yang Sesuai
Emoticon dapat menambahkan sentuhan ramah pada komunikasi Anda, bahkan dalam situasi profesional. Gunakan emoticon yang sesuai untuk memberikan nuansa emosi yang cocok.
7. Emosi
Selain fitur produk, pertimbangkan faktor emosi dalam iklan Anda. Emosi memainkan peran penting dalam membentuk kesan pada audiens.
8. Wajah
Ekspresi wajah bahagia bisa mempengaruhi audiens secara positif. Pastikan hal ini sesuai dengan merek Anda.
9. Minta Testimoni Pelanggan
Ulasan dari pelanggan bisa membangun kepercayaan. Mereka memberikan bukti nyata tentang pengalaman positif.
10. Bercerita
Penggunaan cerita bisa menjalankan emosi audiens. Gunakan struktur tiga babak untuk menarik perhatian mereka.
11. Gunakan Aspek Visual yang Variatif
Pilih jenis visual yang sesuai untuk iklan Anda, baik grafis atau foto/video. Pastikan mereka membedakan Anda dari kompetitor dan sesuai dengan musik (jika video). Jika perlu, gunakan sumber daya gratis untuk foto/video.
Anda sekarang memiliki kesempatan untuk mengaplikasikan strategi ini untuk meningkatkan visibilitas bisnis Anda. Pastikan untuk selalu mengingatnya ya!
Baca juga: Daftar WhatsApp Bisnis untuk UMKM/E-Commerce, Hanya 5 menit!